18 Jan 2013

Seprai dan Taplak Meja

Siang menjelang sore, saya agak jenuh dengan laporan-laporan yang belum kelar bin tak kunjung selesai bin ngejlimet bin terlalu banyak. Baiklah, mumpung saya sedang jenuh, saya hendak bercerita sekelak. Ini cerita tentang "Seprai dan Taplak Meja". Sebuah cerita tentang percakapan antara saya dan kakak saya tadi pagi. Begini ceritanya . . . . (Auuu auuuu . . . .*ala ala Kisah misterii. hihihi )

Jadi kan, tadi pagi saya tengah mengambil kerudung saya, hendak bersiap-siap menyempurnakan hijab untuk saya pergi ke kantor di Jumat barokah ini. Jadilah kain segi empat berwarna coklat tua itu saya ambil dari lemari, lalu saya bentangkan untuk membentuknya menjadi segi tiga. Saat telah sempurna meletakkannya pas diatas kepala, mulailah kakak saya yang baik hati itu bersuara . ..
"Eeaaa . . . Sepre dibentangkan."
"Biarlah, yang penting syar'i. Ketimbang kain jendela, eh salah, ketimbang kelen make taplak meja. hahaha . . ."
Sepre diatas maksudnya Seprai saudara-saudara. Tapi secara pengucapan, kita-kita yang di medan mengatakannya dengan "Sepre". Hehe . . .
Nah, kenapa "Sepre?" tak lain dan tak bukan adalah karna ukuran kerudung saya yang Panjang dan Lebarnya 1,5 meter. So kalau kerudungnya dicuci jadilah memenuhi jemuran, yang oleh kakak saya dikatain seperti menjemur "Sepre".

Diledekin mengenakan hijab ala "Sepre", saya juga gak mau kalah. Karna kakak saya dan jajaranya memakai kerudung ala ala jaman sekarang, bermotif ini itu, lilit sana sini, jadilah saya mengatakannya kerudung taplak meja. -___-' Kreatif bukan?! :p xixixi . . .

Bagi saya, mau jilbab saya seperti "Sepre" kah, selimutkah, apapun itu . . . yang penting Syar'i :)
Teringat perkataan seorang Ustadz disuatu ta'lim, Kepada Akhwat "Berpakaianlah kalian untuk Allaah bukan untuk dipandang oleh manusia." --- kata-kata ini membekas sampai sekarang diingatan saya, tersimpan rapi dalam memori penting otak saya. Hmm . . . ^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan tinggalkan jejak dengan sejuta manfaat yang memotivasyifa^_^

Dua beda

 Terkadang luka ada baiknya datang diawal. Agar kau tau bahwa hidup tak hanya tentang cinta.  Gemerlap dunia hanya persinggahan yg fana.  Me...