"Lo kesambet apa mbak?"
"Gak kesambet apa apa gwe"
"Tumben ngomentari parpol segala"
"Nah itu lah dia, Lo tau sendiri gue gak ngurusin sama yang namanya partai atau politik. Gak ngeh sama yang gituan. Cuma ya gw muak aja sama elit politik yang diatas sono. Mau nyelamatin keluarga besar pemimpin negeri ini dengan mengalihkan ISU bikin fitnah untuk partai tertentu. Dulu-dulu juga gitu, . . . kasian nanti di negeri akhirat. Bingung kan lo? gw juga bingung kenapa gw ngomongin parpol segala"
"Hm, iya tuh gwe tau. Udah ngerti lah masyarakat kita."
"Iya, di dunia bisa lah mereka membuat makar yee. Liat aja nanti diakhirat. Menangisss semuanya."
"Nggeh mbak. . ."
1 Feb 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Dua beda
Terkadang luka ada baiknya datang diawal. Agar kau tau bahwa hidup tak hanya tentang cinta. Gemerlap dunia hanya persinggahan yg fana. Me...
-
aku belum melakukan iniiii >>> Lapor pajak tahunan, buat Neraca 2012, ngoreksi hutang piutang, Ngoreksi nilai buku aktiva, pengarsi...
-
di 2 November, kembali menuliskan cerita, kisah, atau apalah, yang penting merangkaikan kata jadi kalimat jadi paragraf, dan ditulis di Blog...
-
Dan tak perlu kau tanya aku, tentang hari ini, tentang apa yang menjadi sorotan mata tajam ini. Adakah aku diamkan? Adakah aku urai...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan jejak dengan sejuta manfaat yang memotivasyifa^_^