Masih kemarau
berkabut parau.
suara-suara yang dulu memukau
kini menyepi dari pentas kehidupan
kau
aku
kemarau.
pecah,
memecah
merindukan bait hujan
yang membasahi kalam sanubari
yang sepi
yang sendiri.
masih ingin berjalan, bahkan berlari
namun tlah habis perbekalan
adakah kedamaian setelah ini?
ataukah
hati hati kita benar-benar tlah mati?
Diamlah, ini sudah malam
sakit ini benar-benar kurasakan dipergelangan tangan.
dan aku sadar, semuanya ternyata belum kupersiapkan.
dan ketika peperangan dimulai,
kemarau itu berkepanjangan.
cukuplah,
mungkin hidup memang bukan kedamaian.
hanya ujian
seperti cuaca hari ini
yang Kemarau.
Batam,
10112010
sumber gambar : http://www.martin-hill.com/gallery450/gallery18.html
berkabut parau.
suara-suara yang dulu memukau
kini menyepi dari pentas kehidupan
kau
aku
kemarau.
pecah,
memecah
merindukan bait hujan
yang membasahi kalam sanubari
yang sepi
yang sendiri.
masih ingin berjalan, bahkan berlari
namun tlah habis perbekalan
adakah kedamaian setelah ini?
ataukah
hati hati kita benar-benar tlah mati?
Diamlah, ini sudah malam
sakit ini benar-benar kurasakan dipergelangan tangan.
dan aku sadar, semuanya ternyata belum kupersiapkan.
dan ketika peperangan dimulai,
kemarau itu berkepanjangan.
cukuplah,
mungkin hidup memang bukan kedamaian.
hanya ujian
seperti cuaca hari ini
yang Kemarau.
Batam,
10112010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan jejak dengan sejuta manfaat yang memotivasyifa^_^