Selamat pagi dunia...
Masihkah kau terjebak kenangan hujan kemarin sore?
Saat rintiknya menjamahmu hingga basah
Sepatu barumu pun kian lusuh tak lagi baru.
Lalu senja kian tenggelam
Dibalik derasnya hujan yang menikam
Sejak saat itu tak kulihat lagi senja di peraduan dalam jingga.
Tertindih waktu malam tak bertuan
Dalam gelap tertidur lelap
Hingga pagi menjelang
Mengganggam euforia kehidupan lain nan menjanjikan.
Hei lihat mentari...
Menyinari bumi pagi ini.
.
.
📝Ummu Alif
B. Aceh, 3042016
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Dua beda
Terkadang luka ada baiknya datang diawal. Agar kau tau bahwa hidup tak hanya tentang cinta. Gemerlap dunia hanya persinggahan yg fana. Me...
-
aku belum melakukan iniiii >>> Lapor pajak tahunan, buat Neraca 2012, ngoreksi hutang piutang, Ngoreksi nilai buku aktiva, pengarsi...
-
di 2 November, kembali menuliskan cerita, kisah, atau apalah, yang penting merangkaikan kata jadi kalimat jadi paragraf, dan ditulis di Blog...
-
Dan tak perlu kau tanya aku, tentang hari ini, tentang apa yang menjadi sorotan mata tajam ini. Adakah aku diamkan? Adakah aku urai...
Masya Allaah, terimakasih.
BalasHapus