Diam-diam kau menelusup masuk kedalam ruang yang ada di qalbuku. Entah kapan. Meski dahulu berulang kali kau mengetuknya, namun tak pernah ku pedulikan. Atau mungkin sengaja ataukah kubiarkan kau sendiri yang masuk tanpa ketukan seirama di pintu itu. Aku diam, tanpa kata. Mataku bicara, bahasa tubuhku bicara. Namun mungkin kau tak melihatnya. Aku hanya berusaha menjaga apa yang harus kujaga. Dalam diam semua tanya mengudara, benarkah kau orangnya? Atau kau hanya bagian dari ujian untukku dari-Nya.
Setiap kali kau bertingkah aneh-aneh padaku, aku selalu sebal atas kekonyolan yang kau perlihatkan. Kekanak-kanakan, oceh sebalku padamu! Namun, aku tak pernah marah untuk itu. Semua hanya seperti angin lalu.
Setiap kali bertegur sapa denganmu, selalu kuperlihatkan padamu sisi perempuanku yang "cerewet", sukanya ngoceh, bahkan mungkin "agak kasar" untuk ukuran wanita sepertiku. Aku hanya tak ingin terlihat "selalu baik" dihadapanmu. Meski pertemuan yang lalu membuatku sungguh kikuk dihadapanmu. Aneh bukan?! Sebelumnya aku tak pernah begini. Kuharap kau tak menyadarinya.
Kini kau mulai masuk menguasai dimensi pikiranku, dan kenapa aku harus memikirkanmu? Bertanya sendiri, dijawab sendiri. Kau sedang apa? Dimana? Baikkah keadaanmu? Lalu kenapa aku mulai mengkhawatirkanmu sekarang? Kenapa sekarang kau benar-benar merasuk ke ruang ini? Ruang yang kututup rapat-rapat tanpa ada sesiapapun didalamnya.
(. . . . . Belum Kelar)
------ #Chapter ----------
*Note: Berani memulai, juga harus berani mengakhiri. Beginilah T_T
tetiba kehilangan inspirasi. Imajinasi yg udah terbang kemanaaa, tiba2 jatuh lagi. Abis itu bingung ngelanjutin cerita ini. Eh ini para novelis2 ituu yang udah terkenal ituuu, gini juga gak ya pengalamannya. Atau cuma nasib lu aja yg kayak gini. Secara kalo nulis tergantung mood. Nah ini tiba-tiba moodnya malah keluyuran entah kemana. Apakah ini efek ngantuk?? Hm . . . sepertinya begitu. baiklah . . . kapan2 disambung :D
13 Jan 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Dua beda
Terkadang luka ada baiknya datang diawal. Agar kau tau bahwa hidup tak hanya tentang cinta. Gemerlap dunia hanya persinggahan yg fana. Me...
-
aku belum melakukan iniiii >>> Lapor pajak tahunan, buat Neraca 2012, ngoreksi hutang piutang, Ngoreksi nilai buku aktiva, pengarsi...
-
Biar ia terbang jadi abu Bersama jingga merona senja ;dipelupuk rindu Biar ia menguap bersama kabut ragu Membawa bimbang yg menyelimut qalbu...
-
tentang hidup.. yang kau tau, saat membuka mata meneguk air, membersihkan muka tanpa kaca berolah raga beriring doa. meraba.. merasa.. saat...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan jejak dengan sejuta manfaat yang memotivasyifa^_^