10 Feb 2008

Artikel


"afwan"

manusia..

fitrahnya memaafkan dan meminta maaf. kedua hal inilah yang tak bisa lepas dari keseharian hidup setiap manusia. baik itu kecil, besar, muda, atau yang kaya berbagai pengalaman.

hal yang harus dan memang seharusnya kita lakukan adalah selalu senantiasa memuhasabahi langkah hidup kita. bial dengan sengaja atau tanpa sengaja telah menyusahkan/membuat gelisah orang lain maupun diri sendiri, segeralah memohon ampun pada Rabb-kita dan meminta maaf pada orang-orang di sekitar kita.

permohonan maaf kepada orang lain biasanya selain di ucapkan lisan dan dengan hati yang ikhlas tulus mengharap ridho-NYa juga harus di ikuti dengan azzam untuk berusaha tidak mengulangi kesalahan yang sama lagi.

Rasulullah SAW, bersabda:

"setiap anak adam adalah pembuat kesalahan, dan sebaik-baik orang yang bersalah adalah yang bertaubat" (HR Ibnu Majah).

mungkin..tak jarang dari diri kita sendiri kecewa atas siakp dan perbuatan kita yang tlah kita sadari ternyata tidak sesuai dengan tolok ukur yang selama ini ada. dan selalunya saat kita kecewa atas diri sendiri, kita malah sedikit untuk bijaksana dalam mengolah emosi kita. menghadirkan suasana yang tak pada tempatnya, saat ditanya;sedikit sekali bahkan jarang di jumpai senyuman, perubahan sikap yang sering tiba-tiba. sering kita berbuat sedemikian rupa karena beralaskan emosi semata, yang seyogyanya hanya sesaat. tanpa kita sadari saat kita berlaku demikian, di sekeliling kita tlah ada yang merasa kecewa, gelisah, bahkan juga marah.

manusia..

dengan segala elemen jiwa yang dimilikinya, yang benama "emosi". entah itu yang bersifat positif ataupun yang bersifat negatif.

manusia..

punya kecenderungan untuk selalu bisa dimengerti dan dipahami. dengan emosi yang menguasai jiwa dan hatinya. tetapi yang perlu kita ingat adalah tidak semua orang bisa memahami kita, meskipun dia telah lama mengenal kita. apa yang kita inginkan, belum tentu begitu yang di inginkannya.

adalah hikmah yang bisa kita ambil setelahnya. setelah kita menghadapi berbagai masalah. baik diposisi kita sebagai yang memberi maaf ataupun yang meminta maaf.

tujuan mengambil hikmah ini adalah sebagai penyempurna muhasabah. agar kelak setiap langkah yang baru lagi bisa menjadi lebih baik dan menghindarkan terjadinya kesalahan yang dulu pernah kita perbuat.

selalulah memelihara citra diri yang positif sebagai hamba-NYa. serta memiliki Izzah dan senantiasalah memuhasabahi setiap langkah hidup kita. semoga langkah kita selanjutnya menjadi lebih baik dari pada yang sebelumnya.

Riho Allah-lah kita harapkan.

kepada-MU ya Rabb..

ampunilah segala dosa..

amin.

medan, 15/16 januari 2008

"TenTang sesal"

penyesalan...

itulah akhir dari sebuah kejadian yang baru kita sadari bahwa hal itu adalah sebuah kesalahan. kita terlalu dikendalikan oleh hawa nafsu atau kesenangan sesaat. tak jarang ke-Istiqomahan kita terganggu atau tercemar olehnya.

syaithon laknatullah memang ahlinya dalam mengelabuai manusia. terutama saat menyelip dimata, kemudian bertengger di hati hingga bersaranglah ia di jiwa dengan segala angan-angan kosong dan khayalan-khayalan yang di hadirkannya.

bagi kita yang tlah tersadar akan hal itu, segeralah tutup misykat-misykat aura kita dari godaan syaithon-syaithon durjana. hingga tertutuplah semua media sang syaithon untuk mengelabui kita.

Taubat...

setiap penyesalan harus di akhiri dengan "taubat" . berjanji ga akan mengulangi kesalahan yang sama, segera menutup dan mengunci mati segala hal-hal yang bisa menuntun kita kembali kejalan yang salah. dengan Taubat...semoga segala dosa-dosa kita diampuni oleh ALLAH SWT, karna ALLAH Mahapengampun.

hal yang perlu kita ketahui bahwa "penyesalan" itu bukanlah hal yang buruk. hal itu termasuk anugrah yang di berikan oleh ALLAH SWT kepada kita agar kita bisa mengambil hikmah darinya, memperbaiki kesalahan dengan amalan, dan penyesalan itu juga termasuk sebuah pelajaran bagi kita, sebagai pengalaman dan pengamalan dalam menjalania hidup ini.

penyesalan..

sebuah akhir dari segala manivestasi kesalahan-kesalahan yang telah terjadi. semoga kita termasuk kedalam orang yang mengakhiri penyesalan itu dengan berTaubat kepada ALLAH.

Astaghfirullah......

#####

"meski penyesalan itu belum juga berakhir hingga saat ini..

meski air mata tak jua kering...

wahai Rabb yang membolak balikan hati..

ampunilah aku...

terimalah akhir dari penyesalanku

astaghfirullahaladzim...."

Ketika




ketika

ketika aku diam seribu bahasa

ketika aku coba tuk mengalah

ketika aku berjuang sekuat tenaga

menyembuhkan hati dari noda yang membuat luka

memulihkan jiwa dari diri yang berbuat aniaya

ketika aku hanya inginkan-NYA

dan bukan siapa-siapa

lewat misykat yang bernama cahaya

dan hentikan gurauan atau jamahan!

kini bukan saatnya menyerah pada rintihan

atau mengeluh pada yang justru menyesakkan

bukan lagi membiarkannya berderap harap

lalu bersenandung yang membuat langkah tersandung

malu terbujur rengekkan

atau isakan pada taubatan nasuha

jangan lagi kembali pada hari yang telah mati

atau membayangkan hari esok yang tak pasti

adakah hari ini tlah di ibadahi ?

ketika yakin..lahir dan mati jua saat ini.

bekalkan diri dengan iman sepenuh hari

atau menyempurnakannya dengan janji abadi

karna dunia hidup untuk hari ini !

ketika yang lebih dirindukan adalah mati

dan bukan lagi insani yang mengobral mimpi

karna syahid nan begitu menawan hati.

dengan bekal yang kupersiapkan hari ini

untuk siap menghadap-MU ya Rabbi....

medan, 7 februari 2008

bidadari

bidadari yang bermata jeli..

senyummu teertunduk patuh pada Illahi

ragamu tak tersentuh tangan-tangan yang menjahili

wajahmu yang menawan

menarik tiap hati yang tertawan lagi rupawan

lakumu yang selembut awan

imanmu pun telah ditetapkan

ah...bidadari

cemburu aku padamu..

medan, 20 januari 2008

malam

malam

dinginlah...

dengan angin...

purnama dan bebintang

malam...

selimuti aku

medan, 28 januari 2008

iman

Tuhan..

malam ini bulan nampak tak sempurna

gairahnya punditutupi kabut kelam

membuat malam jadi tak bertuan

sinarnya meraam

bak imanku yang masih muram

medan, 27 desember 2007


sebatang lilin

ya Rabb...

malam ini begitu dingin

aku menggigil berselimutkan angin

pikat irisan nur sebatang lilin

malu aku dalam senyap

memapah rindu berbias pengap

mencoba berlari namun tak siap

aku lumpuh dalam gurau batu

tetesan embun menjamahiku

menampar keras hatiku

yang dulu raib akan malu

hilang akalku kubunuh

di gulita malam lewat jam satu

ampun..serakku

dikteku bagai semu

ya Rabb...

dimana pintu-Mu

kasih lagi aku jalan-MU

ku pinta secuil cahaya dari-MU

meski sebatang lilin

medan, 29 desember 2007

izinkan ya Rabb..

Ya Rabb....

ampuni aku.,terimalah taubatku

kungkunglah segala penyakit pada hatiku

tuntun aku menuju caahaya terang-MU

jangan biarkan aku terus mengeluh peluh

gantikanlah ia dengan syukur atas nikmat dan uji-MU

ya Rabb...

izinkan aku mengganti dosaku

dengan iman, amal dan juga ilmu

untuk bekalku meraih-MU

mengecap indahnya wajah-MU

merasakan ayat-ayat cinta-MU

yang tak tersentuhku dulu

jauhkan futur dariku

campakkan aku dari rasa jemu dan jenuh

ya Rabb...

takkan ku biarkan lagi KAU cemburu

ya Rasul...

rindukan aku disurga itu...

amin.

medan, 31 desember 2007

sejadah panjang

aku terlalu letih

namun tetap tertatih

mengubur mimpi yang menjadi sesalku saat ini

dari setiap hari-hari yang tlah menjauh pergi

dari setiap hati-hati yang tlah terjamahi

aku tak pernah tau

tentang sekelibat rasa yang tak sengaja menyinggahi

atau ada yang sengaja menempati

untuk sekedar menyakiti

atau untuk disakiti

dan yang paliang ku tau

berujung pada buliran bening

yang tak jua kering

pada sejadah panjang ini.

medan, 7 februari 2008

kecewa

putusan mengadili pribadi

memenjarakannya dalam diri

memendam rasa dihati

yang tak terobati

berjalan ku melangkah kedepan

mencari kata yang teersimpan

tapi tak ku temukan

hingga nestapaku tahunan

dan telah berjamuran.

medan. 14 mei 2004

mungkin sama..

setumpuk buku di atas meja kerjaku

berdebu..lusuh..

atu susunan buku yang tertata rapi di atasnya

membentuk tangga nada

sesekali ku comot dari sarangnya

tak jarang pula ku buai

ku istirahatkan mereka

mungkin sama..

saat aku mengeluh pada-MU

tapi tidak pada syukurku

lagi..ampun-MU.

medan, 27 desember 2007


7 Feb 2008

ketika hati..


Ya RaBB...
ketika hati ini tanpa sadar tlah melukai
ketika hati ini tersadar tlah menyakiti
satu hati...
sepuluh...bahkan seribu...

ya RaBB...
ketika kurasa jauh dari cahaya-MU
larut...luruh...
dalam keheningan jiwa yang hitam
yang hancur meluluh lantakkan kalbu dan mengerang kesakitan

ya RaBB...
ketika ku tau akhir dari permulaan
yang menyisakan sebuah penyesalan
dari bibir kecilku
atau hati yang penuh amukan...
ketika tersadar
aku tak mampu bertahan
tanpa-MU
ya RaBB ku....

4 Feb 2008

semburat basah..:"(

dan untuk sesuatu yang mungkin kan sulit tuk di ubah
dalam hari yang berlalu tanpa sapaan hangat darinya
mungkin ini pelajaran buatku darinya
tentang bagaimana rasanya diperlakukan seperti yang pernah kulakukan padanya

sampai hembusan angin yang menjatuhkan mata airku
atau bekuan es yang kan membekukan hatiku
bersimpul getaran
atau buliran yang kemudian pecah berserakan

aku tau dirinya marah
atau murka padaku yang bersalah

saat ingin kembali seperti biasa
namun sayang sudah terlanjur basah
ah...lagi-lagi aku berbuat salah
membuat dia yang terpercaya berlalu pasrah

ada kata maaf pun terasa percuma
karna aku juga bukan apa-apa

kenapa ini dan ada apa sebenarnya???
lagi...aku berbuat salah dan tak pernah bisa mengambil hikmahnya

ya RaBB...
bukan ini yang kuharap
namun ini yang kudapat
lagi pula semua berawal dariku....

maafkan aku

3 Feb 2008

FuTuR...

Cintaku hanya untuk-MU

Itu yang ku tau

Rinduku hanya untuk-MU

Itu yang kurasa

Biarkan aku merangkak

Menuju singgasana-MU

Biarkan ku mengeja tiap huruf dalam kata-kata-MU

Jadikanlah gerutuanku sebagai dzikir pd-MU

Jadikanlah tiap gerakanku sebagai ibadah pada-MU

Jadikan setiap nafas yang berhembus

Sebagai ungkapan syukurku

Jadikan mata yang memandang

Sebagai pujian melihat ciptaan-MU

Ya ALLAH…..

Dosa ini…

Khilaf ini….

Futur ini…..

Begitu sering menyerangku

Tak pernah alpa menghampiriku

Ya ALLAH….

Mampukah aku ?

Menuju cahaya-MU yang begitu terang..

Sedang aku berada dalam kegelapan

Sedang aku begitu kotor..

Sedang aku begitu jauh dari jalan-MU

Ya ALLAH…

Luruh jua kah dosaku..????

salju...

hati-hati....
pada jiwa yang memikirkan
atau pada hati yang selalunya merasa
karna biasanya
setan selalu menyelinap didalamnya

Dua beda

 Terkadang luka ada baiknya datang diawal. Agar kau tau bahwa hidup tak hanya tentang cinta.  Gemerlap dunia hanya persinggahan yg fana.  Me...