Berapa banyak air mata yang sudah kita
tumpahkan untuk seseorang, benda, atau sesuatu di atas dunia ini? Dan
berapa banyak lagi yang akan kita tumpahkan esok lusa?
My dear
anggota page. Bukankah kalimat itu nyata? "Seseorang yang mengingat
Allah di kala sendirian sehingga kedua matanya mengalirkan air mata
(menangis), maka Allah akan menolongnya saat tidak ada lagi pertolongan
yg tersisa kecuali pertolonganNya."
Lantas, setelah mengetahui kalimat ini, apakah kita masih memilih
menangis ber-ember-ember untuk seseorang, yang jangankan ngasih
pertolongan, boleh jadi dia nyadar juga nggak, tahu juga nggak kita
sedang menangis untuknya.
Ayo, lebih baik kita menangis untuk Yang Maha mendengar. Janji itu valid, pasti terbukti. Janji itu sungguh
hebat, pertolongan saat tidak ada lagi yang bisa menolong. Allah sungguh
tahu kita menangis untukNya atau bukan. Maka jangan sia-siakan air mata
kita.
~Tere Liye
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Dua beda
Terkadang luka ada baiknya datang diawal. Agar kau tau bahwa hidup tak hanya tentang cinta. Gemerlap dunia hanya persinggahan yg fana. Me...
-
Fhuh… “Jika setiap desah nafas adalah syukur, maka mengapa masih ada tangis yang tersekat tak mengucur?” “kenapa kau menangis?” “Tidak. Aku ...
-
I that you have once enforced I that have once you arouse I that have once you give perceive while are i am awake until my most fall asleep ...
-
Maaf. Mungkin benar aku tersinggung. Atas ungkapan yang seharusnya tak ku serap ke dalam hati. Tapi kata-kata yang di ucap itu justru menyak...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan jejak dengan sejuta manfaat yang memotivasyifa^_^